Selasa, 27 Oktober 2009

Catatan Untuk Ratna

Rat, catatan catatanmu sungguh bagus bagus sekali, diary yang manis, benar-benar mengingatkanku pada sahabatku yang selalu mengungkapkan perasaannya dengan untaian kata-kata indah yang tersusun rapi, mungkin aku nggak bisa membuatnya karena aku nggak selembut kamu seperti juga aku nggak sehalus sahabatku.
Insya Allah kamu segera berhaji Rat, pengalamanmu (omongan adalah doa) aku rasakan Sejak beberapa bulan sebelum berangkat haji 7 tahun yang lalu sampai sekarang. Ketika sebelum 'berangkat' ada point paling mendasar dalam diriku yang harus 'disadari', dan kemudian 'dihilangkan'. Hal yang sebenarnya aku sadari sesadar-sadarnya tapi sering timbul begitu saja mungkin juga karena 'kebiasaan' yaitu RASA SOMBONG.
Aku merasa Allah langsung 'menjewerku' tiap sesaat setelah rasa sombong itu muncul.
Dan.. demikian pula ketika menginginkan sesuatu, Allah dengan mudah memberikannya. Amin.....
Mereka yang sudah pernah menginjakkan kaki di tanah Haram, tentu merasakan 'begitu dekat', tak sampai kata-kata keluar dari mulut kita, Allah sudah mengabulkannya dan walaupun hanya hati kita yang berbicara tentang keburukan, Allah segera membalasnya.
Allaahu Akbar, Dialah pemilik setiap sel di jagad raya ini, tidakkan ada yang tersembunyi dari Dia. Sampai kering air mata mengingat dosa dan sampai berbuih mulut kita mengucap syukur takkan sebanding dengan kekuasaanNya.
Labbaikallahumma Labbaik. Kami datang memenuhi panggilanMu, kami datang.
Setiap aku mendengar kalimat itu aku selalu menitikkan air mata Rat, ada kerinduan yang paling dalam yang tidak dapat diutarakan, disanalah tempat yang terindah dan keadaan yang menakjubkan.
Pergi ke tanah haram memang adalah panggilan. Sekaya apapun dan sesiap apapun dia kalau memang belum dipanggil, tidak akan bisa sampai kesana, bahkan yang sudah menginjakkan kaki di Jeddah pun tidak sampai ke tanah haram kalau memang belum dipanggil. Ikhlas dan niat yang tulus akan lebih memuluskan perjalanan kita kesana dengan cara yang tidak terduga-duga.
Allaahumma Yassirlanaa Ziaarotanaa ilal Makkati wal Madiinah...
YA Allah... mudahkanlah jalanku untuk ziaroh ke Makkah dan Madinah... Amiiiiin...


aku tuliskan catatan ini untuk DwiRatna's notes di facebook

0 komentar:

Posting Komentar